2025-05-26
Madrid – Momen haru menyelimuti Santiago Bernabéu saat Luka Modric dan Carlo Ancelotti dipastikan akan mengakhiri kebersamaan mereka dengan Real Madrid. Keduanya telah menjadi pilar penting dalam era kejayaan Los Blancos selama lebih dari satu dekade terakhir.
Luka Modric, maestro lini tengah asal Kroasia yang bergabung sejak 2012, telah mempersembahkan banyak gelar bergengsi bagi Real Madrid, termasuk lima trofi Liga Champions. Sementara itu, Carlo Ancelotti sebagai pelatih juga menjadi sosok sentral di balik strategi cemerlang dan atmosfer solid di ruang ganti tim.
Kabar perpisahan ini diumumkan secara emosional di penghujung musim, dan mendapatkan respons hangat dari para penggemar. Baik Modric maupun Ancelotti sama-sama menyampaikan ucapan terima kasih kepada klub, suporter, dan seluruh staf yang telah menjadi bagian dari perjalanan mereka.
"Madrid bukan hanya klub. Ini adalah rumah. Saya meninggalkan tempat ini dengan kepala tegak dan hati penuh kenangan," ujar Modric dalam pidato singkatnya.
Ancelotti juga tak kalah emosional. Ia menyebut periode di Real Madrid sebagai salah satu fase terbaik dalam kariernya, baik sebagai pelatih maupun pribadi.
“Saya bangga bisa menjadi bagian dari sejarah klub ini. Tapi sekarang waktunya memberi ruang untuk generasi baru,” kata pelatih asal Italia itu.
Kehilangan dua figur besar sekaligus tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Real Madrid. Namun manajemen klub diyakini telah menyiapkan regenerasi dan langkah strategis untuk menjaga kejayaan tetap berlanjut.
Suporter pun memberikan tribut khusus pada laga terakhir musim ini, dengan koreografi raksasa dan nyanyian yang menggema: “Gracias, Luka. Gracias, Mister.”
Source @playbook88.football